2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur
Selamat datang sobat. Pada kesempatan kali ini saya akan sharing tentang 2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur. Banyak yang mengeluhkan tentang Komponen yang satu ini, terutama mereka pengguna motor berkopling manual, biasanya berbunyi tek tek tek kalau terlalu cepat melepas kopling. Masalah ini juga sedang saya alami sendiri pada motor satria fu, tentunya bikin hati dan telinga tidak nyaman, Nah setelah saya cari-cari di internet akhirnya saya nemu cara yang cukup ampuh untuk mengatasi rantai keteng atau kamprat ini yaitu dengan merubah bentuk dari tensioner standar bawaan itu sendiri, mau tau caranya simak saja artikel ini sampai selesai.
Selain menimbulkan bunyi berisik pada mesin, Rantai Keteng/kamprat yang kendur jika dibiarkan nantinya akan membuat rantai keteng atau kamrat menggesek pinggir blok boring dan akan membuat oli tercampur gram besi. dan jika terlalu kendor maka bisa berakibat rantai keteng lepas. untuk itu anda harus betul-betul memperhatikan komponen ini.
Untuk Mengatasi atau Solusi Rantai Keteng/Kamprat ini tidak harus mengeluarkan biaya yang banyak kok sob, jika anda lagi boke atau kantong lagi tipis, ada juga kok caranya untuk mengakali kondisi rantai keteng ini. cara ini tidak perlu membongkar dan mengganti rantai keteng, cukup mengakali bagian setelan atau tonjokannya saja atau LAT saja. simak ulasan berikut ini :
Inilah 2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur
1. Ganti Penonjok Tensioner dengan Baut Manual
Cara ini dengan memanfaatkan drat yang ada di tonjokan keteng yang berfungsi sebagai penutup setelan untuk menjadi tempat baut untuk menonjok langsung batang tensioner. untuk pemasangannya terlebih dahulu batang penekan otomatisnya harus dilepas. inilah contohnya :
2. Panjangin Pakai Mur atau baut
Jika anda Masih ingin Menggunakan Penekan atau Penonjok Keteng yang Otomatis, sebaiknya anda pakai cara ini yaitu tinggal cari mur atau baut untuk di las di ujung batang penekan setelan keteng. tujuannya agar batang penekan bisa menekan lagi tensioner. Lihat Contohnya :
Nah itulah sob artikel tentang 2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur. Silahkan dipraktekan pada motor masing-masing.
Sekian dulu artikel kali ini, semoga bermanfaat untuk anda dan Jangan lupa untuk baca-baca atau cari artikel lainnya di blog ini
Terimakasih
Selain menimbulkan bunyi berisik pada mesin, Rantai Keteng/kamprat yang kendur jika dibiarkan nantinya akan membuat rantai keteng atau kamrat menggesek pinggir blok boring dan akan membuat oli tercampur gram besi. dan jika terlalu kendor maka bisa berakibat rantai keteng lepas. untuk itu anda harus betul-betul memperhatikan komponen ini.
Untuk Mengatasi atau Solusi Rantai Keteng/Kamprat ini tidak harus mengeluarkan biaya yang banyak kok sob, jika anda lagi boke atau kantong lagi tipis, ada juga kok caranya untuk mengakali kondisi rantai keteng ini. cara ini tidak perlu membongkar dan mengganti rantai keteng, cukup mengakali bagian setelan atau tonjokannya saja atau LAT saja. simak ulasan berikut ini :
Inilah 2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur
1. Ganti Penonjok Tensioner dengan Baut Manual
Cara ini dengan memanfaatkan drat yang ada di tonjokan keteng yang berfungsi sebagai penutup setelan untuk menjadi tempat baut untuk menonjok langsung batang tensioner. untuk pemasangannya terlebih dahulu batang penekan otomatisnya harus dilepas. inilah contohnya :
2. Panjangin Pakai Mur atau baut
Jika anda Masih ingin Menggunakan Penekan atau Penonjok Keteng yang Otomatis, sebaiknya anda pakai cara ini yaitu tinggal cari mur atau baut untuk di las di ujung batang penekan setelan keteng. tujuannya agar batang penekan bisa menekan lagi tensioner. Lihat Contohnya :
Nah itulah sob artikel tentang 2 Cara Modifikasi Tensioner Untuk Mengatasi Rantai Keteng/Kamprat Kendur. Silahkan dipraktekan pada motor masing-masing.
Sekian dulu artikel kali ini, semoga bermanfaat untuk anda dan Jangan lupa untuk baca-baca atau cari artikel lainnya di blog ini
Terimakasih